Day 136 – Kidung 5-8 & Yesaya 1

Kid 5:2-8 – Kerinduan Mempelai Perempuan

kidung5
Aku tidur, tetapi hatiku bangun. Dengarlah, kekasihku mengetuk. “Bukalah pintu, dinda, manisku, merpatiku, idam-idamanku, karena kepalaku penuh embun, dan rambutku penuh tetesan embun malam!”

Kid 5:4 – BERDEBAR-DEBARLAH HATIKU

versi Inggris NIV — Mulai berdebarlah hatiku). Kata Ibrani _me’eh_ yang diterjemahkan “hati” juga dapat diterjemahkan “isi perut” (yaitu perut, usus, dan bagian dalam perut lainnya); isi perut dianggap sebagai dasar perasaan, khususnya perasaan menyayangi. Seluruh tubuh kekasih bergetar ketika memikirkan kekasihnya.

Kid 5:14 – BATU NILAM.
Batu nilam adalah permata yang berwarna biru langit yang indah.

Kid 5:16 – SEGALA SESUATU PADANYA MENARIK.
Segala sesuatu tentang mempelai laki-laki itu sangat berharga, menarik hati dan sangat menyenangkan.


kidung6

Kid 6:1-3

Dalam menjawab pertanyaan, ‘Kemana perginya kekasihku?’ (ay 1), mempelai perempuan berkata bahwa ia ada bersamanya, merujuk pada dirinya sebagai ‘kebunnya’ (ay 2)

Kid 6: 4-13

Mempelai laki-laki mengambarkan kecacntikan cinta sejatinya. Seluruh ratu dan gundik dalam harem raja tidak dapat dibandingkan dengna kekasihnya.


Kid 7:4 – Mempelai lelaki dan perempuan mengungkapan cinta dan kesetiaan mereka satu sama lain. Mereka sangat suka menghabiskan waktu bersama.

kidung2




Kidung 8: 1-14

Kitab Kidung Agung diakhiri dengan bersatunya mempelai lakilaki dan perempuan dalam cinta mereka berdua. Penulis mencatat bahwa cinta sejati itu abadi : ” Air yang banyak tak dapat memadamkan cinta, sungai-sungai tak dapat menghanyutkannya.



 Yesaya 1

Yesaya membandingkan dosa-dosa akibat penyembahan berhala di Yehuda dengan kejahatan yang dilakukan oleh kota kota Sodom dan Gomora. Yehuda harus bertobat dan kembali kepada Tuhan atau menderita akibat hukuman Tuhan.

yesaya1

Dalam Yesaya 1:11- Yesaya menyalahkan umat itu karena ikut melakukan perbuatan jahat dan ketidakadilan (ayat Yes 1:16-17), sambil terus membawa persembahan dan korban kepada TUHAN serta berdoa dan beribadah kepada Dia. Ibadah dan pujian menjadi sesuatu yang keji bagi Dia jikalau hati kita tidak benar-benar setia kepada-Nya dan jalan-jalan-Nya yang kudus (bd. Yes 66:3; Yer 7:21-26; Hos 6:6; Am 5:21-24; Mi 6:6-8).

Day 135 – Pengkhotbah 12 – Kidung 1-4

Pengkhotbah  12

kidung12
Akhir kata dari segala yang didengar ialah: takutlah akan Allah dan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban setiap orang. (Pengkhotbah 12:13)

Salomo meringkaskan pencariannya atas makna kehidupan dengan kalimat afirmasi ini : TAKUTLAH AKAN TUHAN DAN BERPEGANGLAH PADA PERINTAH-PERINTAHNYA, KARENA INI ADALAH KEWAJIBAN SETIAP ORANG (ayat 13)



 kidung1
Kid 1:1 – KIDUNG AGUNG. –Inilah judul kitab itu sendiri di dalam naskah Ibraninya. Artinya ialah kidung yang paling baik atau akbar. Salomo menggubah 1005 buah kidung (1Raj 4:32).
Kid 1:5 – KEMAH ORANG KEDAR.- Kemah pada umumnya dibuat dari bulu domba jantan hitam. Kedar adalah sebuah suku Arab keturunan Ismael (Kej 25:13; bd. Yes 21:16-17); oleh karena itu beberapa orang telah menganjurkan bahwa mempelai wanita adalah seorang putri Arab.
Kid 1:6 – KEBUN ANGGURKU SENDIRI TAK KUJAGA.

Kakak-kakak yang kejam dari mempelai wanita telah memaksa dia untuk menjaga dan memelihara kebun anggur mereka, sesuatu yang tidak dilakukannya untuk kebunnya sendiri. Kerja di udara terbuka ini mungkin menyebabkan kulitnya menjadi begitu hitam, berbeda sekali dengan gadis-gadis cantik Yerusalem yang bertopi — sekalipun kerja keras tidak merusak kecantikan dirinya yang asli (ayat Kid 1:5). Mengingat ayat-ayat ini sulit untuk menerima pandangan beberapa orang bahwa pembicaranya di sini adalah putri Firaun (1Raj 3:1). Gadis Sulam ini mungkin putri yang pertama-tama dikasihi Salomo dan dinikahinya sebelum dia mengadakan pernikahan karena persekutuan politik.

Kid 1:9 – MANISKU. – Ibraninya berarti “kawanku” dalam pengertian “sahabatku” (juga lih. Kid 2:10; 4:1,7,dst.). Inilah istilah kasih yang dipakai sebelum menikah. Perbandingan dengan kuda pada masa itu dianggap suatu pujian.
Kid 1:11 – PERHIASAN-PERHIASAN EMAS, DENGAN MANIK-MANIK PERAK. – Berbeda dengan pakaian gembalanya yang sederhana, ia akan dihiasi dengan permata dan kalung emas bermanik-manik perak.
Kid 1:12 – NARWASTUKU. – Narwastu adalah semacam minyak wangi yang dibuat dari sebuah tanaman berbau wangi dari Himalaya.
Kid 1:13 – SEBUNGKUS MUR. – Mur adalah damar berbau harum dari kulit kayu pohon balsam yang tumbuh di Arab dan India. Seikat mur itu mungkin dimasukkan dalam sebuah kantong wewangian. Bahasa Ibrani dalam sisa ayat ini menunjukkan bahwa mur, bukan sang kekasih, yang akan tersisip di antara buah dadanya; dengan kata lain, pikiran tentang mempelai laki-laki akan bersama-sama dia, serta menyegarkan dia seperti halnya mur.
Kid 1:14 – SETANGKAI BUNGA PACAR. – Bunga pacar menghasilkan celupan berwarna jingga dan memiliki bau yang menyenangkan. Henna atau bunga pacar adalah tanaman yang bunganya berwarna kuning dan putih serta berbau harum. Tanaman ini terdapat di Palestina, terutama di lembah En-Gedi, sebuah oasis di pantai barat Laut Mati. Berbagai pembandingan ini menunjukkan betapa tinggi mempelai perempuan menilai kekasihnya.
Kid 1:15 – BAGAIKAN MERPATI MATAMU –  Perbandingan ini rupanya mengacu pada kepolosan. Gadis Sulam itu tidak mempergunakan lirikan-lirikan yang memikat untuk merangsang perasaan yang keji.

Kidung 2: – JANGAN KAMU MEMBANGKITKAN DAN MENGGERAKKAN CINTA.

kidung2

Frasa ini terdapat tiga kali dalam kitab ini (lih. Kid 3:5; Kid 8:4); kata-kata ini diucapkan oleh pihak wanita dan mengacu pada keintiman jasmaniah di antara dirinya dengan kekasihnya. Dia tidak ingin keintiman terjadi sehingga situasinya tepat, yaitu hingga dia sudah menikah dengan Salomo. Alkitab hanya mengizinkan hubungan seksual di antara suami istri.


Kidung 3:11 – KELUARLAH DAN TENGOKLAH RAJA SALOMO.

Akibat syafaat Batsyeba, ibu Salomo, dan nabi Natan, Salomo ditampilkan dan ditahbiskan sebagai raja di hadapan umum (1Raj 1:22-40). Rupanya ketika ditahbiskan menjadi raja, Salomo sudah menikah dan memakai mahkota yang dikenakan kepadanya oleh ibunya. Juga tercantum janji-janji perjanjian Allah


Kid 4:7 – ENGKAU CANTIK SEKALI … TAK ADA CACAT CELA PADAMU.

kidung4

Segala sesuatu mengenai gadis Sulam itu cantik dan tak bercela. “Cacat cela” juga dapat mengacu kepada berbagai aib moral; jadi dia itu murni secara jasmaniah dan moral.

Kid 4:8 – AMANA … SENIR … HERMON.

Amana adalah nama sebuah gunung di wilayah pegunungan Anti-Libanon; puncak-puncaknya di bagian selatan adalah Senir dan Hermon, di sebelah timur laut Galilea.

 Kid 4:9 – ENGKAU MENDEBARKAN HATIKU, DINDA, PENGANTINKU.

Kata “dinda” di sini berarti “kekasih.” Pengantin yang dikasihi Salomo telah memikat hatinya.

Kid 4:12 –  KEBUN TERTUTUP.

Tiga kiasan yang dipakai dalam ayat ini menekankan kenyataan bahwa gadis Sulam itu masih perawan dan secara seksual masih murni pada malam pernikahannya. Keperawanan hingga saat pernikahan adalah norma kesucian seksual Allah bagi semua kaum muda, laki-laki atau wanita. Melanggar standar Allah yang kudus ini menajiskan roh dan hati nurani seorang serta menurunkan nilai saat tercapainya penyempurnaan pernikahan

Kid 4:14 – KUNYIT.

Kunyit adalah tanaman dengan bunga berwarna ungu yang memberikan bahan celupan kuning; dari kunyit dibuat juga minyak wangi dengan mencampurnya bersama minyak zaitun.

Kid 4:14 – TEBU … GAHARU.

Tebu adalah rempah berbau harum; gaharu adalah kayu berbau harum dari Bangladesh dan RRC.